Electronic Resource

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENERIMA JAMKESMAS DI DESA SUKODADI KECAMATAN PAITON MENGGUNAKAN METODE TOPSIS

---

Derajat kesehatan masyarakat miskin yang masih rendah diakibatkan karena sulitnya akses terhadap pelayanan kesehatan. Kesulitan akses pelayanan ini dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti tidak adanya kemampuan secara ekonomi dikarenakan biaya kesehatan yang mahal. Pada Desa Sukodadi Kecamatan Paiton, proses pemilihan penerima Jamkesmas saat ini dinilai tidak tepat sasaran, dimana masih banyak pihak yang seharusnya berhak, justru tidak mendapatkan dana bantuan tersebut. Penerapan sistem yang digunakan di Desa Sukodadi Kecamatan Paiton. masih bersifat subjektifitas. Oleh karena itu, dibutuhkan sebuah Sistem Pendukung Keputusan Penerima Jamkesmas.
Sistem Pendukung Keputusan Penerima Jamkesmas di Desa Sukodadi Kecamatan Paiton Menggunakan Metode Topsis bertujuan untuk menghasilkan sistem perangkingan data penduduk yang berhak menjadi penerima Jamkesmas di Desa Sukodadi Kecamatan Paiton.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian pendahuluan, perumusan masalah dan tujuan penelitian, studi literatur, perancangan data, perancangan sistem, implementasi hasil rancangan, pengujian sistem, serta penarikan kesimpulan dan saran.
Hasil dari penelitian ini adalah sebuah software Sistem Pendukung Keputusan Penerima Jamkesmas Di Desa Sukodadi Kecamatan Paiton dengan Menggunakan Metode Topsis yang digunakan dalam sebagai pertimbangan dalam pengambilan keputusan.

---

Ketersediaan

11012304

11 NUR s 304

Perpustakaan Universitas Nurul Jadid

Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Koleksi Digital

Informasi Detail

Judul Seri

-

No. Panggil

11 NUR s 304

Penerbit

PAITON PROBOLINGGO : UNUJA., 2015

Deskripsi Fisik

62 halaman

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

11012304

Klasifikasi

NONE

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Subjek

-

Info Detail Spesifik

SPK, Jamkesmas, Topsis.

Pernyataan Tanggungjawab

-

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar

---

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar