Perpustakaan Universitas Nurul Jadid Paiton-Probolinggo

Universitas Nurul Jadid

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu
Image of Usia dan Paritas Ibu dengan Insidence dan Derajat Bayi Baru Lahir (BBLR)

Electronic Resource

Usia dan Paritas Ibu dengan Insidence dan Derajat Bayi Baru Lahir (BBLR)

Dwi Ertiana - Nama Orang; Syifaa Urrahmah - Nama Orang;

Kehamilan usia < 20 tahun dan > 35 tahun dengan paritas grandemulti dapat
menyebabkan terjadinya BBLR. Usia dan paritas bukanlah penyebab utama dari BBLR,
namun BBLR dipengaruhi oleh banyak faktor. Ibu yang berparitas tinggi dapat mengalami
gangguan pada organ reproduksi khususnya pada alat kandungannya serta adanya
gangguan pada pembuluh darahnya. Maka dari itu hendaknya seseorang merencanakan
kehamilan pada usia reproduksi sehat yaitu usia 20 - 35 tahun untuk mengurangi
kemungkinan terjadinya masalah-masalah pada saat kehamilan. Tujuan penelitian untuk
mengetahui hubungan usia dan paritas ibu dengan insidence dan derajat BBLR di RSUD
Kabupaten Kediri. Desain penelitian korelasional dengan pendekatan cross sectional,
menggunakan data rekam medik. Populasi 2399 dengan menggunakan teknik simple
random sampling dan memperhatikan kriteria inklusi dan eksklusi. Diperoleh sampel
sebanyak 96, sampel diperoleh dengan perhitungan menggunakan rumus besar sampel
Nursalam. Uji statistik spearman rank dengan nilai ἀ 0,05. Hasilnya usia berisiko yaitu
31,3%, paritas berisiko yaitu 50%, sedangkan derajat BBLR yaitu 20,8%. Hasil analisis
penelitian antara usia dengan insidence dan derajat BBLR (p value = 0,000 < 0,05) r
=0,440), paritas dengan insidence dan derajat BBLR (p value = 0,020 < 0,05) r =0,236.
Usia < 20 tahun dapat menyebabkan BBLR dikarenakan ibu hamil usia < 20 tahun rahim
dan panggulnya sering kali pertumbuhanya belum maksimal. Sedangkan yang berusia >
35 tahun ada perubahan jaringan organ reproduksi dan kelenturan jalan lahir. Paritas
dapat menyebabkan terjadinya BBLR dikarena paritas yang tinggi mengakibatkan
kerusakan dinding pembuluh darah uterus sehingga mengganggu aliran nutrisi ke janin
yang menyebabkan terjadinya BBLR.


Ketersediaan
EJN000024618.2 ERT uPerpustakaan Universitas Nurul JadidTersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Koleksi Digital
Informasi Detail
Judul Seri
EMBRIO: Jurnal Kebidanan
No. Panggil
618.2 ERT u
Penerbit
Surabaya : Prodi S1 Kebidanan Unipa Surabaya., 2020
Deskripsi Fisik
13 p
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
2714-7886
Klasifikasi
618.2
Tipe Isi
text
Tipe Media
unmediated
Tipe Pembawa
-
Edisi
(Nov 2020), Volume 12, Nomor 2
Subjek
kebidanan
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
  • Harap masuk untuk melihat lampiran
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Perpustakaan Universitas Nurul Jadid Paiton-Probolinggo
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Perpustakaan UNUJA berlokasi di Kampus Timur UNUJA - Gedung A Lantai 2.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik