Electronic Resource
Backup Jaringan Fiber Optik Dengan Metode Point To Point KANDATEL PT. TELKOM, Tbk
Kemajuan dalam bidang telekomunikasi tentu menjadi ajang persaingan dalam dunia pelayanan telekomunikasi, didasari sebab itulah maka pihak PT. Telkom Tbk memajukan pelayanan telekomunikasi yang lebih berkualitas dengan memanfaatkan metode baru dalam perancangannya.
Metode baru yang dinamai metode point to point atau biasa disebut dari titik ke titik inilah yang menjadi pelopor utama dalam proses pembackupan jaringan serat optik. Proses pembackupan yang awalnya hanya dilakukan secara manual kini telah menjadi otomatis dengan menggunakan metode ini.
Hal ini didasari oleh banyaknya gangguan/kendala yang terjadi di area probolinggo dan sekitarnya sehingga mengganggu komunikasi data dari serat optik. Namun dengan menggunakan metode point to point, proses pembackupan bisa lebih otomatis dan cepat tanpa harus menunggu pihak telkom datang untuk memperbaiki kendalanya.
Dalam penelitian ini akan dijelaskan mengenai proses otomatisasi backup jaringan serat optik/fiber optik dengan menggunakan sebuah alat yang dipasang di sentral telepon. Dengan demikian, jika terjadi suatu kendala maka saluran akan dipindahkan secara otomatis ke saluran backup yang sudah terinstal di daerah-daerah probolinggo.
Akan tetapi secara signifikan saluran utama tetap harus diperbaki jika terjadi suatu kendala, dalam artian tidak memanfaatkan saluran backup secara keseluruhan.
Meningkatnya kebutuhan telekomunikasi pada zaman modern ini sangat diutamakan, khususnya dalam hal pelayanan dan kenyamanan telekomunikasi. Jaringan yang tertata dengan baik sangat menentukan keberhasilan penyaluran berita atau data antara penggunanya. Maka dari itu pihak PT. Telkom Tbk menggunakan sistem pembackupan jaringan fiber optik dengan metode point to point, sehingga jaringan telekomunikasi tidak terganggu meskipun terjadi masalah.
Penggunaan metode point to point mempermudah para karyawan Telkom dalam mengatasi problem yang terjadi di lapangan. Kabel backup beserta tiang teleponnya tentu lebih kuat dan lebih canggih dari kabel telepon biasa, mengingat pelayanan telekomunikasi sangat diutamakan oleh PT. Telkom Tbk.
Kecanggihan kabel backup adalah pada kekuatan dan kualitas dari properti yang digunakan seperti, temberang tarik, glendongan yang sangat kendor, (DP) Distribution Point pada setiap tiang telepon, kedalaman tiang telepon, kawat penggantung ganda dan masih banyak lagi. Hal ini ditujukan agar kabel backup menjadi sarana utama dalam menyambung telekomunikasi yang terganggu pada saat ada kendala di lapangan.
Banyaknya tingkat kerusakan pada jaringan fiber optik di area probolinggo menjadi satu-satunya sebab digunakannya metode point to point ini, tentunya ditujukan untuk menekan angka gangguan yang terjadi pada area probolinggo.
10030066 pkl | 10 ARF b 066 | Perpustakaan Universitas Nurul Jadid | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Koleksi Digital |
Tidak tersedia versi lain