Electronic Resource
DESAIN SISTEM KONTROL UNTUK PENGOPTIMALAN KOMPOR ELEKTRIK MENGGUNAKAN SOLAR CELL
Penggunaan kompor listrik saat ini berkembang pesat, hal ini dikarenakan kepraktisan dan kemudahan dalam
pemakaiannya kompor listrik. Dan sumber energy yang di gunakan kebanyakan masih menggunakan listrik PLN. Oleh
karena itu di sini saya akan menggunakan sumber listrik energi matahari sehingga lebih menghemat biaya. Dan untuk
membuat kompor elektrik ini agar lebih optimal di sini saya menggunakan kontrol Arduino Uno, Solar Charger Control,
Sensor Proximity, dan Sensor Temperature DHT 22. Pada pengoptimalan pengisian daya pada baterai yaitu dengan Solar
Charger Control sehingga pengisian baterai terkontrol dengan baik. Dan pada pengoptimalan pada kompor dapat di kontrol
dengan menggunakan sensor Proximiti sebagai ON/OFF otomatis, sensor DHT 22 sebagai pendeteksi suhu pada kompor.
Sehingga dapat diketahui berapa suhu panas pada kompor listrik yang ada pada tampilan LCD jadi ibu rumah tangga bisa
lebih waspada dalam memasak. Dengan adanya sistem kontrol sebagai pengoptimalan kompor dan pengisian baterai ini
penulis berharap dapat bermanfaat dan bisa di adaptasikan pada masyarakat. Pada penelitian penulis menggunakan metode
penelitian kualitatif dan disini peneliti juga menghasilkan data dengan menggunakan observasi dan dokumentasi. Dan dari
hasil penelitian pada sensor proximiti ini, sensor tesebut berfungsi sebagai menyalakan dan matikan kompor elektrik secara
otomtis jika sensor tersebut mendeteksi adanya suatu beban di depannya, sesuai dengan program perintah/Coding pada
software Arduino Uno. Suatu program perintah pada software Arduino Uno yang akan memerintahkan pada sensor proximiti
sehingga sensor tersebut bekerja. Dan pada sensor proximiti berlogika 0 dan 1, logika 0 yaitu kompor menyala, dan logika 1
yaitu kompor mati. Dan dari hasil penelitian pada sensor temperature DHT 22 sebagai pendeteksi suhu pada kompor elektrik.
Hasil pada pengujian sensor DHT 22 ini menunjukkan bahwasannya pada tahap awal sensor menyala menggunakan suatu
program perintah pada software arduino suhu = 27,80 0C, dan kelembaban = 78,90 %. Dan pada saat kompor sudah agak
panas maka suhu akan naik dan kelembaban akan turun, ketika kompor sudah sangat panas maka kenaikan pada suhu akan
makin besar dan kelembaban semakin turun, yaitu suhu = 43,30 0C, dan kelembaban = 46,70 %. Dan jika kompor elektrik
masih terus menyala/hidup maka sensor DHT 22 tersebut akan terus mendeteksi suhu dan kelembaban pada kompor elektrik
tersebut.
17030050 | 17 HAN d 050 | Perpustakaan Universitas Nurul Jadid | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Koleksi Digital |
Tidak tersedia versi lain