Perpustakaan Universitas Nurul Jadid Paiton-Probolinggo

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu
No image available for this title

Electronic Resource

Pernikahan Lintas Agama Dalam Perspektif Ibnu Taimiyah

Achmad Mukammal Surur - Nama Orang;

Pernikahan sebagai peristiwa kehidupan manusia, tidak terlepas dari unsur dari realitas dorongan fitrah yang bersifat individual. legalitas nikah yang Islami, terurai secara sistematis dalam al-Qur’an dan al-Sunnah. . Dalam hal ini, kesetaraan dalam agama merupakan sesuatu yang sangat penting dan lebih diutamakan. perkawinan memiliki tujuan, yaitu membentuk keluarga sakinah, mawaddah, dan rahmah. Namun, Dari permasalahan tersebut di atas, menjadi daya tarik tersendiri bagi penulis untuk mengkaji persoalan tersebut lebih jauh lagi dalam bentuk karya ilmiah (Skripsi), menteliti pendapat Ibnu Taimiyah mengenai surat al-Baqarah ayat 221 dan al-Maidah ayat 5 dalam karya tafsirnya tafsir al-Kabir .
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui lebih mendalam terhadap pandangan Ibnu Taimiyah tentang ayat pernikahan lintas agama.. untuk menjawab permasalahan tersebut penulis menggunakan pendekatan kualitatif dengan tehnik pengumpulan data Studi Pustaka atau Library Research.
Dalam hal hukum nikah antara seorang pria Islam dengan wanita golongan Ahlul Kitab atau Kitabiyah terdapat perbedaan pendapat di kalangan Ulama Islam, khususnya Ibnu Taimiyah. Perbedaan pendapat itu berpangkal dari pemahaman terdapat firman Allah; “dan wanita-wanita yang menjaga kehormatan diantara orang-orang yang diberi Al-Kitab sebelum kamu.” (Al-Maidah, 5).
. Menurut Ibnu Taimiyyah pemaknaan ahlu kitab nampaknya dibatasi oleh ada tidaknya penggantian dan perombakan atas ajaran dari masing-masing kitab suci tersebut. Dengan kata lain, ahlu kitab yang dipahami oleh Ibnu Taimiyah yaitu ahlu kitab yang masih menerapkan ajaran-ajaran asli (autentik) dari kitab suci yang dianut. Hal tersebut berangkat dari penyebutan antara orang-orang Yahudi, Nasrani, Shabi’in, Majusi dan orang-orang Musyrik yang dipisah pada al-Qur’an Surat al-Haj ayat 17




Ketersediaan
151010002715 ACH p 027Perpustakaan Universitas Nurul JadidTersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Koleksi Digital
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
15 ACH p 027
Penerbit
PAITON PROBOLINGGO : UNUJA., 2019
Deskripsi Fisik
60 halaman
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
1510100027
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
-
Info Detail Spesifik
Ibnu Taimiyah, Nikah Lintas Agama, Tafsir Al-Kabir Ibnu Taimiyah
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
  • Harap masuk untuk melihat lampiran
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Perpustakaan Universitas Nurul Jadid Paiton-Probolinggo
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

As a complete Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System) has many features that will help libraries and librarians to do their job easily and quickly. Follow this link to show some features provided by SLiMS.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik