Electronic Resource
Strategi Peluang Perusahaan Daerah(PERUSDA)di Wisata Pantai Pasir Putih Terhadap Pendapatan Masyarakat
Pantai Pasir Putih banyak menarik minat wisatawan untuk berkunjung, dilihat dari jumlah kunjungan wisatawan di Kabupaten Situbondo pada tahun 2015 sebanyak 144.969 jiwa wisatawan. Pada tahun 2016 menjadi 156.452 jiwa wisatawan, pada tahun 2017 menjadi 168.253 jiwa dan pada tahun 2018 menjadi 131.698 jiwa. Wisatawan mengalami penurunan yang sangat drastis dalam berkunjung ke kawasan Pantai Pasir Putih. Akan tetapi menurut keterangan dari bapak Ru’adi Manajer wisata Bahari Pantai Pasir Putih pada Perusahaan Daerah (PERUSDA) Pemkab Situbondo, mengemukakan bahwa kunjungan wisata pada tahun baru 2017 meningkat 15%-20% bila dibandingkan dengan jumlah kunjungan wisatawan di Pantai Pasir Putih dalam kurung waktu tahun 2015 (mulai dari bulan Januari sampai dengan bulan Desember). Selain itu alasan meneliti di Pantai Pasir Putih merupakan salah satu tujuan wisata para wisatawan pecinta pantai.
Berdasarkan latar belakang di atas, maka yang ingin diketahui adalah kegiatan dan peluang Perusahaan Daerah (PERUSDA) yang tumbuh di kawasan wisata Pantai Pasir Putih akibat adanya kegiatan pariwisata, kemudian besar kontribusi dari pemanfaatan peluang Perusahaan Daerah (PERUSDA) di kawasan wisata Pantai Pasir Putih terhadap pendapatan masyarakat sekitar.
Menurut jenisnya penelitian ini termasuk penelitian kualitatif deskriptif. Metode pengumpulan datanya menggunakan metode observasi, interview, dan dokumentasi. Selanjutnya analisa datanya adalah diskriptif kualitatif.
Dari data-data diatas dapat dilihat bahwa kontribusi manfaat peluang perusahaan daerah terhadap pendapatan masyarakat sekitar dapat dirumuskan implikasi penelitian bagi pihak pengelola di Kawasan Pantai Pasir Putih, hendaknya bisa menarik wisatawan agar kontribusi masyarakat atau pedagang bisa mendapatkan penghasilan yang telah diharapkan seperti halnya pada tahun 2018. Itu bisa berpengaruh secara nyata dan merupakan faktor yang dominan yang mempengaruhi keputusan wisatawan bekunjung ke Pantai Pasir Putih. Selain itu, juga kurangnya kegiatan-kegiatan di area Wisata Pantai Pasir Putih dimana hal ini mengakibatkan banyak dari wisatawan yang kurang menarik perhatian pengunjung dan masyarakat tidak mendapatkan pendapatan yang kurang baik pula. Untuk meningkatkan kontribusi Pendapatan Asli Daerah (PAD) tersebut, pihak pengelola lebih meningkatkan lagi dari sistem keamanan, kenyamanan serta menambah wahana permainan bagi wisatawan atau sport yang bagus untuk wisatawan menikmati indahnya pantai demi kepuasan dan kenyamanan wisatawan dalam berkunjung Ke kawasan Wisata Pantai Pasir Putih, sehingga pengunjung dapat memiliki motivasi atau tujuan untuk selalu melakukan kunjungan ke wisatawan ini dan juga pendapatan masyarakat di kawasan Pantai Pasir Putih khususnya pedagang mendapatkan keuntungan yang lebih besar lagi.
1520801722 | 15 MUH s 722 | Perpustakaan Universitas Nurul Jadid | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Koleksi Digital |
Tidak tersedia versi lain