Electronic Resource
Internalisasi Nilai-nilai Keislaman melalui Konstruksi Budaya religius di SMP Bhakti Pertiwi Paiton Probolinggo
ABSTRAK
Susilowati, 2018.InternalisasiNilai-nilaiKepesantrenanmelaluiKonstruksiBudayaReligius di SMP Bhakti Pertiwi Proboinggo.Skripsi, Prodi Pendidikan Agama Islam, Fakultas Agama Islam, UniversitasNurulJadidPaitonProbolinggo. Pembimbing: (1) M. Musfi El Iqbali M. Pd.
Kata kunci: Dekadensi Moral, Nilai-nilaiKepesantrenan, BudayaReligius
Salah satu problem mendasardalamduniapendidikanadalahterkaitmoralitassiswa.Akhir-akhiriniseringterdengarmasalahkejahatandankriminal yang melibatkananak yang masihberstatuspelajar.Kekerasan, tawuran, seksbebas, narkotikabukanlagimasalahbarudikalanganremaja Indonesia.Salah satufaktoryang mempengaruhi moral siswaadalahlingkungansekolah.Sekolahmemilikiandil yang cukupbesarterhadapterbentuknyakaraktersiswa.Lingkungansekolah yang tidaksehatakanmencetaksiswa yang hanyapandaidalamaspekkognitifnamuntidakberkarakter.
Penelitianinibertujuanuntukmengetahuibagaimana proses internalisasinilai-nilaiislammelaluikonstruksibudayareligius di SMP Bhakti Pertiwi sertaBagaimanastrategiinternalisasinilai-nilai Islam di SMP Bhakti Pertiwi.
Denganmenggunakanmetodekualitatifdeskriptif, penelitihendakmengungkapprofilsekolahumum yang tidakhanyaungguldalamprestasiakademiknamunjugamampumencetaksiswa yang memilikibudayareligiussehinggaterhindardariberbagaiperilakumenyimpang.
InternalisasiNilai- nilai Islam di SMP Bhakti Pertiwi dapatdilihatdaripelaksanaan program keagamaan, sehinggaterbentukbudayareligiuslayaknyapendidikan di pesantren.Program tersebutmerupakanhasilintegrasisemuapihak yang ada di sekolah.Beberapa program keagamaan yang diterapkanbertujuanmelatihsiswa agar senantiasaterbiasamenggunakannilai-nilaikeislamansebagailandasandalammenjalanikehidupansehinggaterhindardariperilakumenyimpang.Bentukkegiatankeagamaantersebutdiantaranyaadalah: salatduhaberjamaah, pembinaan Al-Quran tahsindantahfidz, salatzuhurberjamaah, salatasarberjamaah, tausiyahsecarabergantian, bimbinganmasalahkeputrian, PHBI (PeringatanHariBesar Islam), baktisosialmenjelang UNAS, Silmi (SilaturrahmiQur’ani), danKhotmil Qur’an untukkelasakhirmerupakanwujudnyatahasilinternalisasinilai-nilaipesantren.
Model strategi yang digunakandalaminternalisasiNilai- nilai Islam di SMP Bhakti pertiwiadalahstrategitransinternal.Suatustrategi yang di dalamnyamelibatkansemuaunsursekolahdalamkomunikasiaktifbaikkomunikasi verbal, fisikmaupunbatin.Serta melaluitransformasinilaidilanjutkandengantransaksidantransinternalisasi.Hal itudapatdilihatdariperanaktif guru dalammengawasisiswa.Prinsipnyadalamsekolahinitanggungjawab moral pesertadidiktidakhanyadiembanoleh guru agama atau guru PKN sajaakantetapiseluruhelemensekolahbersinergidalampembentukkan moral siswa. Semua guru, staf, bahkantukangkebundanpenjagakantinharusmemberikanteladan yang baikuntukmendukung proses internalisasiNilai- nilai Islam.
1530304680 | 15 SUS i 680 | Perpustakaan Universitas Nurul Jadid | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Koleksi Digital |
Tidak tersedia versi lain