Electronic Resource
Strategi Guru Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Di MA. Sullamul Hidayah Jorongan Leces Probolinggo
Strategi pembelajaran merupakan sebuah perencanaan yang berisikan serangkaian kegiatan yang didesain secara khusus (baik metode ataupun pemanfaatan berbagai sumber daya) untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Dalam pendidikan, kita tahu bahwa guru sebagai adminstrator harus dapat menyelenggarakan program pendidikan dengan sebaik-baiknya. Oleh karena itu, untuk mencapai tujuan program pendidikan yang diinginkan, guru diharapkan mempunyai beberapa strategi pembelajaran yang bisa menggugah siswa untuk belajar dengan enak dan menyenangkan. Untuk mencapai tujuan agar bisa meningkatkan motivasi siswa, maka diperlukan upaya yang lebih baik dari guru dalam memilih dan menerapkan strategi, metode yang sesuai kompetensi tersebut.
Rumusan masalah sebagai berikut (1) Bagaimana strategi guru Aqidah Akhlak dalam meningkatkan motivasi belajar siswa di MA. Sullamul Hidayah Jorongan Leces Probolinggo? (2) Apa faktor pendukung dan penghambat strategi guru mata pelajaran Aqidah Akhlak dalam meningkatkan motivasi belajar siswa di MA. Sullamul Hidayah Jorongan Leces Probolinggo?.
Adapun metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif jenis study kasus, dengan tehnik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan untuk analisis, peneliti menggunakan analisis deskriptif.
Adapun hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah termotivasinya siswa dalam mengikuti kegiatan pembelajaran Aqidah Akhlak di dalam kelas dengan strategi-strategi yang telah digunakan oleh guru Aqidah Akhlak. Adapun strategi yang digunakan dengan menerapkan beberapa metode antara lain: metode ceramah, diskusi, tanya jawab, dan penugasan. Selain itu ada beberapa faktor yang menjadi pendukung strategi guru dalam meningkatkan motivasi belajar siswa seperti profesionalitas guru Aqidah Akhlak, tersedianya sarana prasarana yang memadai. Sedangkan faktor penghambatnya adalah tingkat pemahaman yang berbeda, dan siswa enggan untuk mengemukakan pendapatnya ketika proses pembelajaran.
1530304646 | 15 SIL s 646 | Perpustakaan Universitas Nurul Jadid | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Koleksi Digital |
Tidak tersedia versi lain