Electronic Resource
IMPLEMENTASI DAKWAH PESANTREN DALAM KEGIATAN PRAMUKA DI UNIVERSITAS NURUL JADID PAITON PROBOLINGGO
ABSTRAK
Syarqowi, Muhammad, 2018. Implementasi Dakwah Pesantren Melalui Kegiatan Pramuka di Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo. Skripsi, Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI), Fakultas Agama Islam, Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo. Pembimbing : (I) H. Faizin Syamweil, M.Pd, Pembimbing (II) Farhan, M.Sos.I
Kata Kunci: Dakwah, Nilai Kepesantrenan, Pramuka
Dalam gerakan pramuka terdapat aturan yang harus dipatuhi oleh setiap anggota pramuka yang lebih dikenal dengan Kode Kehormatan yang dikenal dengan sebutan Trisatya dan Dasa Dharma Pramuka. Begitu pun lembaga Pondok pesantren, misalnya Nurul Jadid, juga memiliki tata aturan yang termaktub dalam slogan khusus sebagai dasar perilaku santri dalam semua aspek kehidupan. Oleh karena itu, penulis merumuskan dua hal penting yaitu, (1) Bagaimana implementasi dakwah pesantren melalui kegiatan Pramuka di Universitas Nurul Jadid? (2) Apa sajakah faktor pendukung dan penghambat dalam implementasi dakwah pesantren melalui kegiatan Pramuka di Universitas Nurul Jadid?
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan analisis deskriptif. Pengumpulan data dilakukan secara triangulasi melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sumber data primer dalam penelitian ini adalah informan yang meliputi pembina dan anggota pramuka.
Hasil penelitian mengungkapkan bahwa: pertama; bahwa penerapan trisatya dan dasa dharma pramuka di Pondok Pesantren Nurul Jadid dilaksanakan secara sinergis (berkaitan) antara lembaga formal dengan lembaga non-formal atau antara pramuka dengan komutas lainnya. Hal itu diwujudkan dengan menerapkan kebijakan yang relevan baik pada tataran konseptual (perencanaan) maupun pada tataran praktis (pelaksanaan). kedua; bahwa internalisasi nilai-nilai kepesantrenan dalam tri satya dan dasa dharma pramuka memiliki keselarasan satu dengan lainnya, yaitu; terdapat nilai religius (agamis), sosialis (humanis) dan nasionalis (demokratis). Untuk mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya dan atau individu yang memiliki perilaku (akhlakul karimah) sebagaimana yang telah dicontohkan Nabi Muhammad SAW. Serta termaktub dalam pedoman umat Islam (al-Qur’an dan al-Hadits).
141400298 | 14 MUH i 298 | Perpustakaan Universitas Nurul Jadid | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Koleksi Digital |
Tidak tersedia versi lain