Electronic Resource
PENGENDALIAN PRESSURE DAN TEMPERATURE PADA DIGESTER BIOGAS
Teknologi biogas di Indonesia telah berkembang sejak lama, namun aplikasi penggunaannya sebagai sumber energi alternatif belum berkembang luas. Beberapa hal yang menjadi kendala dalam perkembangan biogas antara lain adalah karena tabung pengolah biogas (digester) yang tidak berfungsi akibat kebocoran maupun kesalahan konstruksi, desain yang rumit untuk dioperasikan dan pengaturan tekanan biogas yang masih membutuhkan penanganan secara manual.
Perlu dirancang digester yang efektif dan mudah dioperasikan dengan cara menambahkan kontroler ON-OFF sebagai pengatur tekanan pada pembuatan biogas. Kontroler ON-OFF menghasilkan sinyal kontrol yang berfungsi memperkecil kesalahan (error) sebuah sistem dengan membandingkan nilai keluaran plant yang sebenarnya dengan nilai yang diinginkan. Dari perancangan dihasilkan sebuah digester yang mudah dioperasikan dan mempunyai performa lebih baik dalam menghasilkan biogas.
Dengan adanya pengontrolan tekanan, yang secara tidak langsung mempengaruhi perubahan suhu dalam digester, maka proses pembuatan biogas akan menjadi lebih baik. Digester dengan pengontrolan menghasilkan volume gas lebih banyak dibandingkan dengan digester pada umumnya yang biasa digunakan tanpa pengontrolan secara otomatis.
15030250 p | Perpustakaan Universitas Nurul Jadid | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Koleksi Digital |
Tidak tersedia versi lain